Saturday, September 20, 2014

Curug Cibogo, jelajah air terjun di musim kemarau bagian pertama

Curug Cibogo di saat musim kemarau
20 September 2014, Setelah sebelumnya berkunjung ke lokasi Curug hanya seorang diri dengan mengendarai sepeda gunung, Sabtu pagi, rencana kunjungan kedua terlaksana, rombongan yang terdiri dari Pak Teo, Pak Uus, Pak Deny, Mas Jiwata, Kang Riki dan Trias, mulai menyusuri jalan raya Taman Safari menuju Curug Cibogo di Lembah Bale Kambang, Pada saat memasuki Komplek kantor desa Cibeureum, kami mengambil jalan pintas menuju Desa Tegal Batu, melewati Desa Alun-Alun, kemudian naik melewati tangga disamping Sekolah Dasar Inpres, terus hingga akhir lapangan kandang kuda, saat di desa Pasir Tugu, mempersingkat jalan melewati pemakaman umum, hingga tembus di desa Kampung Baru, dari sini baru kami jalan menuju desa Joglo, naik melewati tanjakan Ngehe, sebutan para goweser, sesampai di bedeng seng milik perkebunan teh PTPN 8 Cikopo Selatan, kami naik ke arah Pondok PPH di Bale Kambang, dari situ turun menuju Kawasan yang bernama Lamping Bilik.


Sambil mengingat jalan yang dulu pernah dilalui, tapi sekarang sudah lebih tidah terurus, dengan jalan penuh rumput, dan teriknya matahari di musim kemarau, sambil terus mengobrol, akhirnya kami sampai di lokasi Curug....ha.....ha.....memang sedang musim kemarau pada saat ini, air yang turun dari atas curug kecil sekali, dasar curug sampai terlihat, dengan tebing batu yang menjulang tinggi dan sudah terkikis air. yach.....istirahat dulu, bekal yang kami bawa, akan kami santap saja di pondok PPH, sambil memikirkan minggu depan, jalan-jalan kemana lagi nich?. Kita ke Curug Beret Aza...Jelajah Curug di musim kemarau.
Jalan pintas melalui desa Alun-alun



Istirahat di desa Kampung Baru
Desa Joglo


Sungai berasal 
dari aliran air Curug Cibogo
Curug Cibogo 

Bak penampungan air 
bersumber air Curug Cibogo

Waktunya makan siang di Bale Kambang
Pondok Kayu Bale Kambang

No comments:

Post a Comment