14 Desember 2013, Bendung Katulampa, salah satu bangunan yang masih kokoh berdiri tegak hingga sekarang menahan gempuran air sungai, hasil karya peninggalan kolonial yang dibangun tahun 1911ini ,
terletak di desa katulampa, kecamatan Bogor timur, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Fungsi dari bendungan ini dari mulai penahan derasnya air aliran sungai menuju kota jakarta dan sampai dengan menjadi penyalur air irigasi. Bendung ini cocok untuk dijadikan tempat wisata di perkotaan, untuk sekedar nostagia bangunan kuno dan menikmati suara derasnya air, khususnya di daerah Bogor, karena lokasinya mudah dijangkau, bila dari arah keluar Tol keluar Jagorawi menuju Bogor, perjalanan dilanjutkan menuju jalan raya Pajajaran, Selanjutnya ke jalan daerah Bantar Kemang, Bogor Timur atau bila menyukai jalan kaki, bisa melalui jalan raya Tajur, masuk menuju jalan Babadak.
Dari bendung Katulampa ini, sebagian air sungai Ciliwung dialirkan lewat pintu air itu menuju ke kota Jakarta, mengalir di sepanjang sisi Jalan raya Bogor, melalui Cimanggis, Depok, Cilangkap, sebelum bermuara di daerah Kali Besar, Tanjung Priok, Jakarta Utara, bendung ini kerap digunakan sebagai pemantau dan peringatan aliran air bila daerah di hulu (Kawasan Puncak) sungai bila terjadi curah hujan yang cukup lebat, yang kemudian dilaporkan ke pintu air Manggarai, agar masyarakat di daerah hilir seperti Jakarta dan sekitarnya bisa lebih waspada terhadap pergerakan air.
